legundi.desa.id- Pemerintah Desa Legundi, Kecamatan Karangjati, menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) pada Kamis, 22 Mei 2025, bertempat di Balai Desa Legundi. Musyawarah penting ini dilaksanakan dalam rangka membahas dan menetapkan perubahan prioritas penggunaan Dana Desa tahun anggaran berjalan, khususnya terkait dengan alokasi untuk program ketahanan pangan.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh elemen penting di Desa Legundi, termasuk perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimcam) Karangjati, pendamping desa, perwakilan Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW), anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), tokoh pemuda, serta tokoh masyarakat Desa Legundi.
Musyawarah Desa Khusus ini diselenggarakan sebagai respons terhadap adanya perubahan pagu anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan ketahanan pangan. Dalam suasana yang penuh kebersamaan dan musyawarah mufakat, para peserta aktif memberikan pandangan dan masukan terkait dengan implementasi program ketahanan pangan di tingkat desa.
Salah satu poin penting yang disepakati dalam Musdessus tersebut adalah penugasan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang secara langsung berkaitan dengan upaya peningkatan ketahanan pangan desa. Lebih lanjut, disepakati pula bahwa alokasi anggaran Dana Desa untuk kegiatan yang dikelola oleh BUMDes dalam rangka ketahanan pangan ditetapkan dengan persentase minimal sebesar 20 persen dari total Dana Desa yang dialokasikan.
Keputusan ini diharapkan dapat memperkuat kemandirian pangan di Desa Legundi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi lokal, serta memastikan ketersediaan dan aksesibilitas pangan bagi seluruh warga desa.
Kepala Desa Legundi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif seluruh peserta musyawarah. Beliau menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah desa, BPD, BUMDes, serta seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan program ketahanan pangan yang efektif dan berkelanjutan.
"Dengan melibatkan BUMDes secara aktif dan mengalokasikan anggaran yang memadai, kita berharap program ketahanan pangan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi seluruh masyarakat." harapnya.
Dengan ditetapkannya prioritas baru ini, Pemerintah Desa Legundi bersama BUMDes akan segera menyusun rencana kerja yang lebih detail untuk implementasi kegiatan ketahanan pangan, dengan harapan dapat segera memberikan manfaat nyata bagi warga Desa Legundi.